Rabu, 11 April 2012

POCO 3D : Kamera Sebesar Kartu yang Keren


Saat ini kamera tiga dimensi atau disingkat 3D sudah mulai marak diperkenalkan oleh produsen kamera. Ciri kamera 3D adalah memiliki dua lensa yang bersebelahan sehingga dapat merekam objek dari sudut yang berbeda. Perbedaan sudut pandang ini harus ditampilkan di layar yang juga dapat menampilkan gambar 3D, agar dapat ditangkap oleh mata manusia, meskipun masih harus dengan alat bantu berupa kacamata 3D. Karena memiliki dua lensa, biasanya kamera 3D, baik kamera foto maupun kamera video, berukuran agak besar. Bagaimana kalau ada kamera 3D seukuran kartu kredit dan tebalnya tidak sampai 1 cm? Apalagi apabila kamera itu memiliki berbagai kecanggihan teknologi masa kini. Tentu akan sangat memikat para pecinta gadget, khususnya para fotografer. Ya, kamera itu adalah Poco3D.

Kamera Poco 3D

Kamera Poco3D di bagian tepinya hanya setebal 2 mm, sementara di bagian tengahnya semakin menebal menyesuaikan dengan diameter lensa gandanya, namun masih kurang dari 1 cm. Meskipun sangat tipis, namun kamera ini sekokoh senjata pistol karena terbuat dari magnesium berwarna hitam yang sangat ringan. 
           
Poco3D dapat merekam video HD dengan kualitas 1080p, sedang untuk kamera fotonya memiliki kemampuan autofokus dan kualitas hingga 5 MP, yang setara dengan rata-rata kamera ponsel kelas atas saat ini. Ruang simpan bawaannya adalah 8 GB. Sensornya menggunakan CMOS 8x digital zoom yang dilengkapi dengan lensa 2-axis gyro controller berukuran 3,85 mm dengan aperture f/2.8. Di kanan kiri kedua lensa dilengkapi dua LED sumber cahaya berkekuatan 1,2 watt. Prosesornya ARM11 CPU dengan kecepatan 533 MHz.
           


Tombol-tombol yang digunakan sangat praktis, sehingga dapat juga dapat dipakai untuk merekam suara dan memainkannya kembali melalui spiker piezo atau melalui jack audio standar 3,5mm yang disambungkan dengan headphone. Layarnya sudah mengadopsi layar lebar berukuran 2,2” yang sangat jernih, karena menggunakan TFT LCD dan sudah mampu menerima perintah melalui sentuhan.

Kamera yang berbobot hanya 65 gram ini memiliki lensa ganda di salah satu sisinya, sehingga untuk menggunakannya, Anda harus memegangnya seperti memegang remote control, tidak seperti kamera pada umumnya. Sisi bagusnya adalah, Anda dapat mengambil gambar orang lain, tanpa disadari oleh orang yang sedang Anda rekam. Di satu sisi, ekspresi orang yang Anda rekam akan lebih natural, namun jangan sampai dia marah setelah tahu sedang Anda rekam. 

Kamera Poco dri berbagai sisi

Kamera supertipis dan supercanggih ini bekerja menggunakan baterai internal berkapasitas 800mAh yang dapat diisi melalui kabel micro USB 3.0 bawaannya. Kabel ini banyak digunakan pada ponsel masa kini seperti BlackBerry dan Android. Selain sebagai pengisi daya, kabel ini juga dapat digunakan untuk menghubungkan Poco3D dengan komputer, HDTV, atau TV 3D.

            Untuk mengunggah foto atau video ke Internet, misalnya ke Facebook dan YouTube, kamera ini disertai dengan software ArcSoft. Poco3D sudah dijual di Inggris seharga kurang dari Rp2,5 juta dan dapat dipesan dari seluruh dunia, termasuk dari Indonesia. Kalau ada importirnya, sepertinya kamera ini akan laris manis di tanah air, asal harganya tidak terlalu mahal. Silakan ditengok di situsnya yaitu di iainsinclair.com. 


POCO : Si Kecil yang Canggih


Tahu kah kamu tentang Poco? Poco adalah sebuah merek kamera seukuran kartu kredit atau KTP. Kamera ini sangat tipis karena tebalnya hanya beberapa mm, sangat kuat karena terbuat dari magnesium, sangat canggih karena memiliki kemampuan setara dengan kamera DSLR masa kini. Belum lagi harga kamera yang bobotnya hanya 65 gram ini sangat terjangkau, karena hanya sekitar Rp2,5 juta, mungkin kurang dari.

Kamera Poco

     Kamera Poco dapat memotret dengan kemampuan 14 MP. Bila dipakai untuk merekam video, kemampuannya mencapai 1080p setara dengan yang dimiliki kamera kelas atas saat ini. Kamera yang juga dapat merekam suara melalui dua mikrofon mini dan memainkan musik melalui spiker piezo ini juga dapat memotret dalam kondisi remang-remang. Suara dapat juga dapat didengarkan melalui headphone dengan jack 3,5mm yang banyak dijumpai di pasaran. Bahkan kameranya memiliki kemampuan yang setara dengan kamera kelas atas, misalnya auto-fokus, super-macro, image stabilization, dan continuous variable aperture. Semuanya dapat digunakan dengan menekan satu tombol saja, atau diatur manual. Metode pemotretan ada pilihan Action mode untuk memotret objek yang bergerak, atau Panorama mode untuk memotret gambar pemandangan.

     Kamera yang sangat mudah dimasukkan saku baju ini memiliki bodi yang sangat kokoh namun  ringan, karena terbuat dari magnesium yang tahan gores. Layar yang sekaligus menjadi jendela pengintai berukuran 2,4" sudah menggunakan teknologi AMOLED yang banyak digunakan pada ponsel kelas atas. Layarnya sudah barang tentu dapat menampilkan jutaan warna dan menggunakan sentuhan model haptic, sehingga sangat nyaman untuk disentuh.


Kamera Poco dari beberapa sisi


     Poco disertai dengan kabel charger USB yang juga berfungsi sebagai penghubung ke komputer atau ke HDTV. Kemampuan simpannya ditentukan oleh kartu SD mikro dengan kemampuan maksimum 32 GB. Apabila diisi kartu SD yang memiliki kemampuan wi-fi, Poco dapat dihubungkan ke PC secara nirkabel.

     Meskipun sangat tipis dan mungil, kamera Poco memiliki dua lampu LED yang sangat efisien, dapat berfungsi sebagai sumber cahaya untuk pengambilan video night vision maupun sebagai blitz. Di dalam kotak bawaannya, disertakan pula software ArcSoft yang dapat digunakan untuk mengunggah foto atau video di dalam kamera Poco langsung ke Internet, misalnya ke Facebook dan YouTube.

     Dengan segala kecanggihannya ini, sepertinya kamera ini akan segera diserbu para penggemar gadget di seluruh dunia. Kamera ini mulai dijual bulan April ini di Inggris, namun dapat dipesan di seluruh penjuru dunia.

Minggu, 08 April 2012

Spensa in action!

Malem ini daripada enggak bisa tidur, browsing aja. Tau-tau inget video anak SMP N 1 Wonosari pas ulangtahun sekolah. Kakak-kakak kelasku pada menggila nari-nari nyanyi di tengah lapangan, seru baget pas itu, mau liat? chek this!




nah nemu lagi nih, video karawitannya SMP N 1 Wonosari di event Kartini's day. Awesome banget! see it!





ini yang terakhir, nemu videonya kelas 7G yang sekarang udah jadi kelas 8G pada dance di event ulang tahun sekolah, di lomba SGT (Spensa Got Talent). cekidot!